Apakah Anda merasa punggung tiba-tiba terasa sakit ketika membungkukkan badan? Bagi kaum wanita yang sedang mengandung dan sudah memasuki vase hampir melahirkan pastinya akan membawa beban cukup berat. Di tambah lagi gerakan aktifitas yang padat bisa menyebabkan nyeri di sekitar pinggang. Mungkin itu gejala terkena saraf terjepit, Anda harus segera mencari pengobatan syaraf kejepit untuk ibu hamil.
Apa Itu Saraf Kejepit ?
Syaraf kejepit adalah cedera pada saraf atau sekelompok saraf akibat kompresi, terjepit, atau peregangan. Mati rasa, kesemutan, rasa terbakar atau nyeri dapat terjadi. Dalam berbagai kasus yang terjadi, kelemahan otot juga dapat terjadi. Gejala saraf terjepit bisa berkembang secara bertahap atau bisa datang tiba-tiba.
Seperti yang terjadi kepada ibu hamil, dengan beban kandungan yang di bawanya ditambah gerakan yang salah dan signifkan menyebabkan kesempatan mengalami saraf kejepit semakin tinggi.
Ada beberapa dampak yang dapat terjadi ketika saraf terjepit dibiarkan, nyeri semakin memburuk dan membuat penderita sulit beraktivitas. Bila tidak di tangani secara cepat dan tepat, keluhannya akan semakin terasa di areal tersebut.
Apa Saja Gejala Saraf Terjepit?
Gejala saraf terjepit bergantung pada lokasinya, tetapi biasanya melibatkan perubahan sensasi seperti nyeri atau mati rasa dan mungkin melibatkan kelemahan.
Gejala umum saraf terjepit
Gejala umum saraf terjepit biasanya terlokalisasi di satu area, yang bisa besar, menjalar ke seluruh kaki atau lengan, atau kecil, tergantung di mana saraf terkompresi. Gejala mungkin termasuk:
- Pegal-pegal
- Rasa panas terbakar
- Perubahan gejala berdasarkan posisi tubuh
- Keseimbangan dan koordinasi terganggu
- Nyeri pada otot
- Mati rasa atau kesemutan pada lengan atau kaki
- Rasa sakit
- Inkontinensia urin (tidak mampu mengontrol kemampuan buang air kecil)
- Kelemahan (kehilangan kekuatan)
Penyebab Saraf Terjepit
Kenapa sering saraf kejepit? Postur tubuh yang tidak baik dapat menambah tekanan pada tulang belakang dan saraf. Rematik atau arthritis pergelangan tangan. Stres dari pekerjaan yang berulang-ulang. Aktivitas olahraga yang rentan cedera.
Dalam kasus syaraf kejepit berbagai jaringan mungkin menjadi penyebab terjadinya saraf terjepit. Dari selubung tendon yang membengkak, tulang yang membesar, hingga ligamen yang menebal.
Sejumlah kondisi lain yang dapat menyebabkan jaringan menekan saraf, diantaranya:
- Cedera
- Rematik atau radang sendi pergelangan tangan
- Tekanan dari kegiatan yang berulang
- Olahraga
- Kegemukan
Mencegah Saraf Terjepit
Orang yang pernah terkena saraf kejepit bisa mengalaminya lagi di kemudian hari. Untuk pencegahan, bisa lakukan hal berikut ini:
- Postur tubuh saat duduk dalam posisi baik dan benar
- Hindari menyilangkan kaki saat duduk dalam waktu lama
- Menjaga berat badan agar ideal
- Ambil rehat sejenak ketika melakukan kegiatan yang berulang
- Menggunakan brace/korset untuk menjaga posisi tubuh dengan baik
- Olahraga untuk menguatkan otot dan membuat tubuh rileks
Pengobatan Syaraf Kejepit Di Klaten
Hadist dan Al Quran yaitu sebagaimana Hadist Nabi yang diriwayatkan oleh Imam ahmad “Seluruh Penyakit Ada Obatnya Kecuali Kematian”. Nah, Anda sudah mengetahui bahwa segala jenis penyakit ada obatnya. Sehingga ikhtiar pengobatan syaraf kejepit untuk ibu hamil dan untuk seluruh keluhan yang di alami Insya Allah bisa sembuh.
Begitupun pengobatan syaraf kejepit untuk ibu hamil. Pengobatan syaraf kejepit untuk ibu hamil membutuhkan cara khusus yang cocok dan tidak memberikan efek samping bagi si bayi dan si ibu.