Penyakit cerebral palsy – Para peneliti di bidang kesehatan internasional melaporkan bahwa mereka yang menderita cerebral palsy mungkin memiliki risiko lebih tinggi terkena kasus virus corona yang parah. Cerebral palsy dapat mengganggu kemampuan individu untuk bergerak, bernapas, dan berkomunikasi. Para orang tua yang memiliki anak yang menderita cerebral palsy harus mengambil tindakan pencegahan ekstra selama krisis virus corona seperti sekarang ini.
Mengapa Pasien Cerebral Palsy Berisiko Lebih Tinggi Terkena Virus Corona?
Cerebral palsy dan virus corona bisa menjadi kombinasi yang mematikan. Pasien Cerebral Palsy adalah salah satu dari beberapa kelompok berisiko untuk kasus serius virus corona, bersama dengan orang tua dan mereka yang memiliki kondisi kesehatan yang mendasarinya. Penyakit cerebral palsy dapat membatasi kemampuan seseorang untuk: